Assalamualaikum


counter

Selamat Datang

selamat datang


counter

Translate

Senin, 10 November 2014

Komunikasi Bisnis

BAB I
PENDAHULUAN
            A.    LatarBelakang
Komunikasi merupakan proses yang dilakukan oleh manusia setiap hari dalam melakukan hubungan dengan orang lain. Secara umum dapat dikatakan bahwa tidak ada kehidupan manusia tanpa komunikasi. Sebagai makhluk sosial manusia pasti membutuhkan hubungan dengan orang lain. Setiap individu selalu berkeinginan untuk berkomunikasi dengan orang lain dan sebaliknya individu tersebut juga berkeinginan menerima informasi dari orang lain. Keharusan yang timbul pada manusia untuk bekerjasama dengan orang lain agar dapat mencapai tujuan yang dikehendaki, mengakibatkan dibentuknya organisasi, dalam hal ini perusahaan.
Suatu organisasi perusahaan adalah sebuah tim, dan seluruh anggotanya perlu mengetahui apa yang dilakukan oleh tim, sehingga mereka dapat bekerjasama dengan baik. Jika tidak ada komunikasi, karyawan tidak akan tahu apa yang dilakukan oleh rekan-rekannya. Secara otomatis koordinasi kerja tidak akan berjalan, dan pada akhirnya mengakibatkan tujuan perusahaan tidak tercapai.
Seorang manajer hendaknya terbuka dan mendorong partisipasi serta keberanian para karyawan untuk menyampaikan pendapat atau keluhan-keluhan. Hal ini akan tercipta dengan memanfaatkan komunikasi dua arah (Two Way Traffic Communication) formal maupun informal, vertikal atau horisontal sehingga timbul saling pengertian dan penghayatan mengenai kebijaksanaan perusahaan.
Tetapi pada kenyataannya, tidak mudah untuk menciptakan komunikasi yang baik, karena masih ada hambatan-hambatan dalam pelaksanaannya. Kelemahan dan hambatan dalam proses komunikasi tersebut akan berpengaruh pada prestasi kerja karyawan. Disebabkan oleh banyaknya kesalahan-kesalahan yang sering terjadi tersebut maka penulis ingin mengkaji lebih dalam mengenai Komunikasi Bisnis.
          
           B.     RumusanMasalah
a.       Apa yang dimaksud dengan Komunikasi Bisnis ?
b.      Apakah tujuan dari Komunikasi Bisnis ?
c.       Bagaimana bentuk dasar Komunikasi ?


BAB II
PEMBAHASAN
            A.    Pengertian Komunikasi Bisnis
Komunikasi merupakan suatu proses kegiatan pengoperan/penyampaian warta/berita /informasi yg mengandung arti dari satu pihak (seseorang/tempat) kepada pihak (seseorang/tempat) lain, dalam usaha mendapatkan saling pengertian.
Berbicara tentang definisi komunikasi, tidak ada definisi yang benar ataupun yang salah. Seperti juga model atau teori, definisi harus dilihat dari kemanfaatannya untuk menjelaskan fenomena yang didefinisikan dan mengevaluasinya. Beberapa definisi mungkin terlalu sempit dan dapat kita lihat dibawah ini :
1.        Everett M. Rogers : “Komunikasi adalah proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu penerima atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka
2.        Murphy: Komunikasi adalah seluruh proses yang diperlukan untuk mencapai pikiran-pikiran yang dimaksud orang lain.
3.        Harwood : Komunikasi didefinisikan sebagai proses untuk membangkitkan perhatian orang lain yang bertujuan untuk menjalin kembali ingatan-ingatan.
4.        Harold Lassewell : “Cara terbaik untuk menggambarkan komunikasi adalah dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut : Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect
5.        Carl I. Hovland : “ Komunikasi adalah proses yang memungkinkan seseorang (komunikator) menyampaikan rangsangan (biasanya lambang-lambang verbal) untuk mengubah perilaku orang lain (komunikate).
6.        Stewart L. Tubbs dan Sylvia Moss : “ Komunikasi adalah proses pembentukan makna di antara dua orang atau lebih.”
Dari beberapa pengertian tersebut jika dianalisis pada prinsipnya dapat disimpulkan bahwa komunikasi mengacu pada tindakan, oleh satu orang atau lebih, yang mengirim dan menerima pesan yang terdistorsi oleh gangguan (noise), terjadi dalam suatu konteks tertentu, mempunyai pengaruh tertentu, dan ada kesempatan untuk melakukan umpan balik. Gambar berikut menggambarkan apa yang dapat kita namakan model universal komunikasi. Ini mengandung elemen-elemen yang ada dalam setiap tindak komunikasi, terlepas dari apakah itu bersifat intrapribadi, antarpribadi, kelompok kecil, pidato terbuka, atau komunikasi massa.
Komunikasi Bisnis merupakan komunikasi yang digunakan dalam  dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun non verbal.
Ada 5 persyaratan (kualifikasi) dlm melakukan komunikasi bisnis
1.      Ability to communicate (kemampuan berkomunikasi)
2.      Ability to organize (kemampuan mengorganisasikan)
3.      Ability to get on with people (kemampuan membina relasi/bergaul,menciptakan net working.
4.      Personality integrity (memiliki kepribadian utuh/jujur dan profesional.
5.      Imajination (memiliki imajinasi yg kuat).
Konsep Dasar Komunikasi   Bisnis dan Peranannya.
1.      Dunia usaha dan bisnis atau sektor kehidupan lainnya tdk akan dpt berjalan sbgmn mestinya tanpa “Komunikasi”
2.      Komunikasi itu dpt mengubah opini, sikap dan perilaku.
3.      Arus komunikasi bisnis adalah perpaduan antara komunikasi top down dan bottom up.
4.      Perubahan sosial dlm dunia bisnis menuntut pelaku bisnis utk meningkatkan etika komunikasi bisnis agar tdk menimbulkan mafia dan kriminal bisnis  dlm masyarakat.
5.      Seorang akademisi mengibaratkan komunikasi ini sbg mobil cantik yg banyak diminati.
6.      Organisasi, ekonomi dan bisnis adalah komunikasi. Tanpa komunikasi tidak akan ada bisnis.

            B.     Tujuan Komunikasi Bisnis
Adapun bentuk organisasinya,komunikasi akan berfungsi sbg:
1.       Informatif.
Pimpinan dan anggota org butuh informasi untukmenyelesaikan tugasnya sesuai tujuan.
2.      Regulatory.
 Komunikasi berfungsi sebagai pengatur/pengendali berupa peraturan, prosedur, perintah, laporan.
3.      Persuasif.
Komunikasi berfungsi, membujuk mengajak orang agar mengikuti, ide, gagasan, tugas dan keinginan.
4.      Integratif.
Komunikasi berfungsi utk organisasi yg terbagi menjadi bbrp bgn , tetap menjadi satu kesatuan.
5.      Instruktif.
Komunikasi berfungsi untuk memberikan instruksi oleh mereka yg mempunyai wewenang.

            C.    BENTUK DASAR KOMUNIKASI
1.      Bentuk Komunikasi Verbal         
Komunikasi verbal adalah komunikasi dalam bentuk percakapan atau tertulis. Setiap orang dalam suatu komunitas berkomunikasi secara verbal dalam menyampaikan pesan atau informasi. Komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata untuk menyatakan ide. Gaya dalam berlomunikasi disesuaikan dengan situasi, dan lawan komunikasi. Penggunaan gaya bicara sangat berpengaruh terhadap minat lawan komunikasi. Mengungkapkan pesan verbal diperlukan keterampilan menggunakan kata-kata sederhana dan dapat dipahami oleh lawan komunikasi.
Berbicara dan mendengarkan merupakan bentuk komunikasi yang paling sering dilakukan. Hal ini menjadikan orang lebih memilih berbicara daripada menulis dalam berkomunikasi. Dengan komunikasi lisan orang dapat langsungmendapat umpan balik, sedangkan pada komunikasi tertulis orang harus menyusun pesan, menulis , mengirim, dan menunggu tanggapan sebagai umpan balik.
Bentuk komunikasi  verbal selain berbicara atau komunikasi lisan dapat dilakukan dengan cara lain seperti dibawah ini :
1.   Membuat dan mengirim surat klaim
2.   Membuat dan mengirim surat penawaran harga kepada pihak lain
3.   Membuat dan mengirim surat pemesanan barang kepada pihak lain
4.   Membuat dan mengirim surat konfirmasi kepada pelanggan
5.   Membuat dan mengirim surat kontrak kerja kepada pihak lain
6.   Memberi informasi kepada pelanggan yang meminta informasi tentang produk-produk baru
7.   Berdiskusi dalam suatu tim kerja (team work)
8.   Melakukan wawancara kerja dengan para pelamar kerja di suatu perusahaan
9.   Mengadakan briefing dengan staf karyawan
10  Mengadakan pelatihan manajemen kepada para manajer operasional/lini bawah
11. Melakukan presentasi proposal pengembangan perusahaan di hadapan tim  penguji
12. Melakukan teleconference dengan pihak lain.
13. Melalui komunikasi lisan dan tulisan, diharapkan orang dapat memahami apa yang disampaikan oleh pengirim pesan dengan baik.
2.      Bentuk Komunikasi Non Verbal
Bentuk komunikasi yang paling mendasar dalam komunikasi bisnis adalah komunikasi nonverbal. Sebelum manusia menggunakan kata-kata , manusia telah menggunakan gerakan-gerakan tubuh, bahasa tubuh (body language) sebagai alat untuk berkomunikasi dengan orang lain.
Komunikasi non verbal dapat tercermin dari perilaku atau tingkah laku seperti dibawah ini :
1.   Menggerakan gigi untuk menunjukan kemarahan
2.   Mengerutkan dahi untuk menunjukkan seseorang sedang serius/ berfikir
3.   Gambar pria atau wanita yang dipasang di pintu masuk toilet untum menunjukkan kamar sesuai dengan jenis kelaminnya
4.   Berpangku tangan untuk menunjukkan seseorang sedang melam
5.   Tersenyum dan berjabat tangan dengan orang lain untuk mewujudkan rasa senang, simpati dan penghormatan
6.   Membuang muka untuk menunjukkan sikap tidak senang atau antipati terhadap orang lain
7.   Menggelengkan kepala untuk menunjukkan sikap menolak atau keheranan.
8.   Asbak diatas meja yang menunjukkan tamu diperkenankan/ boleh merokok
9.   Mengirimkan bunga sebagai tanda kesuksesan, cinta atau duka cita
Kebaikan dari komunikasi nonverbal adalah kesahihannya. Dari bahasa tubuh atau isyarat yang yang keluar dari seseorang kita dapat menangkap maksud yang paling dalam dari orang tersebut. Jika dibandingkan dengan kata-kata lebih dapat diatur sehingga kita kadang-kadang merasa tertipu dengan kata-kata.
Komunikasi nonverbal memiliki beberapa tujuan penting seperti contoh dibawah ini :
1.   Menyediakan atau memberikan informasi
2.   Mengatur alur suatu percakapan
3.   Mengekspresikan emosi
4.   Memberi sifat, melengkapi, mengembangkan komunikasi verbal
5.   Mengendalikan atau mempengaruhi orang lain
6.   Mempermudah tugas-tugas khusus



BAB III
KESIMPULAN
Komunikasi Bisnis merupakan komunikasi yang digunakan dalam  dunia bisnis yang mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun non verbal.
Komunikasi verbal adalah komunikasi dalam bentuk percakapan atau tertulis. Setiap orang dalam suatu komunitas berkomunikasi secara verbal dalam menyampaikan pesan atau informasi. Komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata untuk menyatakan ide. Gaya dalam berlomunikasi disesuaikan dengan situasi, dan lawan komunikasi. Penggunaan gaya bicara sangat berpengaruh terhadap minat lawan komunikasi. Mengungkapkan pesan verbal diperlukan keterampilan menggunakan kata-kata sederhana dan dapat dipahami oleh lawan komunikasi.
Komunikasi non verbal adalah komunikasi tanpa kata-kata seperti bahasa isyarat, Ekspresi Wajah, Sandi, Simbol-simbol, Warna, Intonasi Suara,dll.

Kebaikan dari komunikasi nonverbal adalah kesahihannya. Dari bahasa tubuh atau isyarat yang yang keluar dari seseorang kita dapat menangkap maksud yang paling dalam dari orang tersebut. Jika dibandingkan dengan kata-kata lebih dapat diatur sehingga kita kadang-kadang merasa tertipu dengan kata-kata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar